Posts

Showing posts from October, 2018

Hari ini, loncing Mobil Esemka kata mbah Kyai Ma’aruf Amin?

Image
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut mobil Esemka yang pernah dirintis Joko Widodo atau Jokowi akan diluncurkan pada Oktober mendatang. "Bulan Oktober nanti akan diluncurkan mobil nasional bernama Esemka, yang dulu pernah dirintis oleh Pak Jokowi. Akan diproduksi besar-besaran," kata Ma'ruf Amin di Pondok Pesantren Nurul Islam (Nuris), Jember, Kamis, 27 September 2018. Berhubung hari ini adalah hari terakhir di bulan oktober, mari kita simak gegap gempitanya Indonesian menyambut peluncuran ini. Kalian siap? Hi Happy People… Selamat hari Rabu, jakarta hari ini masih mendung, matahari masih sedikit malu-malu. Gimana dikota kalian? Semoga kita selalu diberikan kelancaran dalam beraktifitas dan berkarya untuk bangsa. Seperti judulnya, hari ini sangat menyita perhatian sebagian orang, sebenarnya mulai dari beberapa hari yang lalu, sebagian dari bangsa ini sedang excited menanti peluncuran mobil ESEMKA, yang disebut cawapres no urut 1

Visi dan Misi Prabowo-Sandi, Jalan Kemenangan Rakyat (Bagian II)

Image
Hi happy People, menyambung kembali cerita kita soal Visi dan Misi paslon Capres-Cawapres no urut 2, pak Prabowo dan bang Sandi, sesuai janji, kita akan lanjutkan dibagian Misi. Buat yang belum baca, boleh intip ke tulisan sebelumnya: visi dan Misi Prabowo-Sandi, Jalan Kemenangan Rakyat Tapi biar enak bahasanya, ini dia Visi dan Misi Prabowo-Sandi buat kita semua: VISI Terwujudnya Bangsa dan Negara Republik Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, relijius, berdaulat di bidang politik, berdiri diatas kaki sendiri di bidang ekonomi, dan berkepribadian nasional yang kuat di bidang budaya serta menjamin kehidupan yang rukun antar warga negara tanpa memandang suku, agama, latarbelakang sosial dan rasnya berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. MISI 1. Membangun perekonomian nasional yang adil, makmur, berkualitas, dan berwawasan lingkungan dengan mengutamakan kepentingan rakyat Indonesia melalui jalan politik-ekonomi sesuai pasal 33 da

Dipanggung Dekarasi Relawan Rhoma for PAS, Prabowo Cerita Hantu

Image
Rhoma Irama sing: Siapakah.. yang Kau pilih? Crowd: Prabowo dan Sandi…. Bang Haji Rhoma Irama mengawali sambutannya dalam Deklarasi Relawan Rhoma for PAS, Prabowo-Sandi, di Soneta Record, Depok, hari minggu kemarin. Happy monday Happy People… Sekitar pukul 13:00, minggu 28 oktober, Pak Prabowo tiba di lokasi deklarasi. Sebelumnya sekitar jam 11an, Bang Sandi terlebih dulu menyapa masyarakat yang hadir dan setelah memberikan sambutan, beliau harus melanjutkan menuju lokasi untuk agenda lain hari itu. Bang Haji Rhoma memngawali sambutan setelah acara dibuka, kemudian dilanjutkan oleh pak ZulKifli Hasan hingga kemudian,pak Prabowo diberi kesempatan untuk menyapa hadirin. Dalam penyampaiannya, bapak mengajak mereka yang hadir untuk selalu menjaga ketenangan, untuk tidak mudah dibuat marah dan marilah kita meneladani Banginda Nabi Besar Muhammad SAW. Mengingat kondisi yang sama-sama kita bisa lihat, ada kelompok tertentu yang suka menarasikan tokoh-tokoh agama, ulama, se

Visi dan Misi Prabowo-Sandi, Jalan Kemenangan Rakyat

Image
Membuka-buka kembali buku berjudul Membangun Kembali Indonesia Raya. Dari bagian Ringkasan eksekutif, part yang paling pertama aku highlight a.k.a text liner a.k.a stabilo a.k.a tandai adalah kalimat terakhir dari paragraf pertama, Bangsa dan rakyat yang miskin pada dasarnya belum merdeka. Dari kalimat itu, di jum’at penuh berkah ini aku jadi pengen sharing visi dan misi dari calon presiden kita yang menulis buku itu. kalimat yang buat aku mengisi roh dari visi dan misi yang sangat Indonesia, sangat megah, semegah alam raya negeri kita, kuat dan menjadikan rakyat aseli Indonesia sebagai jiwanya, sebagai tujuannya. Biar ceritanya enak, aku tulis dulu  buat kita semua Visi dan Misi dari calon presiden dan calon wakil presiden no 2, pak Prabow dan bang Sandi, VISI Terwujudnya Bangsa dan Negara Republik Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, relijius, berdaulat di bidang politik, berdiri diatas kaki sendiri di bidang ekonomi, dan berkepribadian nasional yang kuat di bi

Prabowo dituduh HTI, Jokowi Bersama PKI?

Image
Dalam ketakutan akan kenyataan, bahwa tidak lagi dapat menutupi kecacatan rezim walau segala cara sudah ditempuh sudah semakin terlihat. Menebar kebohongan sudah, mainin data sudah, fitnah sudah, semuanya dilakukan dalam skenario playing victim yang sangat terbaca. Karena tidak bisa menguatkan kebohongan yang sudah semakin terbuka, maka dilakukanlah upaya menjatuhkan lawan dengan membuat apapun caranya menjadi halal. Memang sangat menggelikan, kini serangan ditujukan pada pak Prabowo dengan isu HTI ditengah heboh kejahatan pembakaran bendera tauhid yang mendapat back up gila-gilaan. Bisa saja bila diurutkan hingga ketemu konsep besarnya, ini seperti yang dikatakan bang Fahri Hamzah. Narasi islamophobia yang dikembangkan di barat yang sudah gagal disana malah diimpor kesini hanya karena masih ada proyeknya dan masih ada duitnya. Kita pasti berpikiran sama, negara kita tidak pernah sekacau ini, kita tidak pernah dalam keadaan yang tidak bersahabat seperti sekarang ini, kuasa digun

Senja Bersama Prabowo, dari kekaguman milenials hingga pilihan

Image
"Jadi menang dan kalahnya bangsa kita itu diukur dari kemampuan bangsa kita memberi kepada rakyatnya peluang, jaminan, dan keamanan sehingga rakyat kita terutama anak-anak muda bisa berkembang karena kalian yang akan mengambil alih masa depan bangsa Indonesia ini," Begitu salah satu pesan dalam pidato pak Prabowo yang dikutipn LINEtoday dalam acara senja bersama Prabowo, selasa kemarin. Sejumlah anak muda yang dikenal sebagai Influencer, blogger dan youtuber diundang untuk bersilaturahmi dan bersikusi dengan pak Prabowo di kediaman beliau yang populer disebut Rumah Kertanegara. Melalui akun Instagram mereka, para anak muda populer Indonesia ini memgungkapkan perasaan mereka tentang acara hari itu dan pendapat mereka tentang pak Prabowo. “Nahan nangis terus setiap kali dengar BPK @Prabowo pidato… Get so touched”, begitu kata Mikaila Patritz di strory Instagramnya dengan photo pak Prabowo sedang perpidato. Dari pidato beliau juga, Designer kebanggan Indonesi

Bicara Penampilan Capres, Pesta Demokrasi Jangan Jadi Pesta Kostum

Image
Sebuah kelompok diskusi dan lembaga survei membuat lelucon. Sebenarnya, mengkaji apa saja sesuai kebutuhan mereka dalam diskusi dan upaya survei sah-sah saja, tapi kali ini menghasilkan sebuah pandangan yang sangat maksa dan unfaedah. Disebut bila pak Prabowo tidak merubah penampilannya bisa kalah dengan Jokowi. Ini semacam tindakan menyepelakan akal sehat masyarakat. Semacam mengkerdilkan ketajaman pikiran orang Indonesia tentang bagaimana kita melihat kualitas. Mungkin ada indikator tertentu soal penampilan calon presiden dalam survei atau kegiatan mereka, tapi semua konteks yang diungkapkan soal pak Prabowo seperti bukan lembaga yang niat, bukan diskusi yang perlu, cuma melihat yang mungkin dalam lingkup mereka yang tidak up date. Yang paling lucu, “masa dari tahun 2014 itu-itu lagi” Pak Prabowo sudah jadi Prabowo sejak dulu, sejak sebelum capres-capres, bahkan diluar agenda politik ya pak Prabowo seperti itu. Senang juga saat ada perhatian dengan memberi saran untuk pak

Logika Sederhana Ambisi Infrastruktur Jokowi

Image
Logikanya tidak akan ada yang sejutu bila dikatakan pembangunan infrastruktur tidak penting. Pembangunan insfrastruktur sangat penting untuk keberlangsungan berbagai sendi kehidupan bangsa kita. Namun, ambisi berapi-api Jokowi memaksa hingga memeras segala yang bisa membiayai hasrat yang dikatakan penuh muslihat ini melahirkan kenyataan miris, pengelolaan kekuasaan menyamar pengelolaan negara. Hingga saat ini, orang-orang yang diutus untuk menjadi mulut-mulut Jokowi dalam memastikan kelanjutan aksi kuasa mereka masih sangat bangga memakai modal infrastruktur sebagai bahan jualan, walau sebagian pihak menyebut ambisi infrastruktur rezim ini ugal-ugalan. Mulai dari indikasi penggunaan dana haji, dana BPJS sejumlah 73 T yang disebut telah diinvestasikan ke ambisi Infrastruktur, hutang yang tidak terkontrol. Bila orang-orang Jokowi yang rajin nampang di media masih doyan pamer opini bahwa insfratruktur karya Jokowi adalah demi pembangunan ekonomi dan keberlangsungan hidup rakyat y